Rabu, 04 Februari 2015

Penanganan Distokia sapi dan pasca penanganan



Nah Ini dia penampakan dari daun wora-wari, beda sama daun bunga sepatu loh, tapi mirip kesamaanya daunnya bisa keluar kelenjar licin seperti minyak goreng.

gambar 1. pedet mati, distokia karena 2 jam belum keluar entah mati di dalam atau mati ketika persalinan. Kondisi setelah saya cek terjadi torsio uterus dan cairan plasenta kering. Penanganan: pemberian cairan plasenta buatan dengan daun wora-wari yang diremas-remas sampai keluar lendirnya dicampur air kira-kira 10 liter masukkan ke uterus. Reposisi pedet dengan memutar ke kiri 360 drajat cek posisi normal. Ikat kaki keduanya, tautkan tali juga untuk kepala pedet tarik dibantu 5 orang keluar sudah tinggal injeksi obatnya. gambar 2. Induk sapi tampak masih mau makan dan berdiri, vulva dav vagina cek apakah ada jejas atau tidak. alhamdulilah aman. gambar yang dibawah penangana distokia yang kurang bagus tidak lege artis terjadi vulvovaginitis. Ada yang bisa diselamatkan ada juga yang harus sampai di RPH

rawa pening


LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...