Anggayuh cipto karsa tresno...Tansah ngugemi...Sak bejo-bejone wong lali, Isih bejo wong kang tansah Eling Lan Waspodo... Ojo Dumeh..Ojo Gumunan..Ono ing Wolak-walike Jaman... Jejak pengembaraan mencari jati diri, menelusuri jalan kehidupan, menempa batin, pergi dari barat gunung purabaya, gunung sentosa, samudra selebes, gunung tangkupan perahu, gunung merapi dan gunung damalung
Minggu, 24 Mei 2009
Operasi sapi Left Displasia Abomasum
Pada tanggal 07 Mei 2009 teman-teman melakukan operasi sapi pada penderita left displasia abomasum(LDA)ini adalah operasi displasia abomasum yang kesekian kalinya yang dilakuakan dipeternakan rakyat yang berada beberapa kilometer darikaki gunung tangkupan perahu. Pagi itu kira-kira jam 08.00 pagi kita sudah mempersiapkan peralatan yang diperlukan untuk operasi kali itu.Sapi sebelumnya dimandikan dulu setelah itu siapkan alat dan bahan untuk operasi di samping sapi yang sudah direstrain sedemikian rupa sehingga sapi bisa lebih tenang saat dioperasi. Pencukuran rambut didaerah flank kanan disini adalah tempat incisi seluas kira-kira 20cm x 20 cm.Setelah daerah incisi bersih dari rambut/gundul oleskan dengan menggunakan kapas alkohol 70% dari luar kedalam, disusul iodine begitu sampai 3x.Pembiusan/anastesi lokal sepanjang 20cm dengan infiltrasi ke sub kutan dan intra muskuler dah selesai kita tunggu sebentar ya biar da reaksi biusnya udah sip baru mulai incisi.Jangan ragu-ragu iris aj tuh ditempat biusan tadi kulit terusin muskuluse kayake ada beberapa lapis hati-hati tuh ada bleeding siapkan arteri klem, klem aj sip dah g kluar darahe.Yuk terus buka peritonium eit hati-hati karena dah dekat organ buzz..tu angin dari rongga perut/abdomen keluar trus pake gunting perlebar ampe kira-kira tangan kita bisa masuk lewat lubang incisi.Rehat sebentar ambil glove panjang biar tangan kita bersih tentusaja glove yang steril y.Cek keadaan gas dalam abomasum dengan eksplorasi tangan masuk kedalam lewat atas rumen terus kedepan pasti ktemu abomasum yang salah posisi berada disamping kiri rumen, kan normalnya dia dibawah rumen.Sudah tau letak abomasum kita ambil"pencoblos" dari tranfuset yang dihubungkan ke ember yang dikasi air maka terjadi "bublle" di air itu menunjukan bahwa gas dari abomasum berhasil dikeluarkan ampe abis.Setelah gas abis langkah selanjutnya mereposisi abomasum dengan mengambil omentum disekitar abomasum.Inilah "step"yang paling sulit mencari pilorus, obok-obok aj tapi tetap hati-hati yang agak lege artis biar ntarnya g terkontaminasi kasi NaCl fisiologis dulu di rongga perut.Tarik omentum dengan hati-hati kalo dah kelihatan pilorusnya pegang yang kuat ya trus operator meng"anchoring" omentum dekat pilorus 2 x diatas dan dibawah.Cuci muskulus dengan nacl yang tentu aj udah ditambahkan antibiotik secukupnya(Penstrep)tautkan omentum kedinding perut.Nah kalo udah ditautkan tinggal kita tutup lubang operasi pertama peritonium bisa pake benang sutera ato cut gut klo pake yang inibisa sekalian dijait ama muskulus juga.Jaitan muskulus bisa sekali ato 2 kali tergantung keperluan kalo mau irit ya sekali tapi harus ingat yang kenceng karena secara menerus.Dah selesai terakir jait kulit pake nilon ato katun aj jaitan tunggal.Kayaknya udah selesai tinggal diolesin iodine.Beres-beres alalt-alat yang laennya injeksi intra muskuler antibiotik,istirahat balik pulang ....
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar