www.tempointeraktif.com
Ringkasan oleh:banyumentah
Inilah 8 Permintaan Tifatul terhadap RIM begitu judul berita di www.Tempointeraktif.com per 09 Januari 2011.Di Jakarta- Tifatul Sembiring, Menteri Komunikasi dan Informatika di kabinet Indonesia bersatu II mengeluarkan ultimatumnya ke pihak Research In Motion (RIM), sebuah perusahaan Kanada yang mengeluarkan layanan Blackberry /BB untuk segera menutup akses situs porno dalam produknya.
Ultimatum ini diberikan kepada RIM dalam waktu dua minggu untuk mengikuti aturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia. Segera setelah mengultimatum RIM melalui situs Twitter Tifatul segera menuai protes.
Kemudian per tanggal 09 Januari lewat twitternya Tifatul kembali membuat pernyataan mengenai RIM dan layanan Blackberry lewat akun Twitter-nya @tifsembiring, yang isinya adalah sebagai berikut:
Inilah 8 permintaan Tifatul.
1. Kita minta RIM agar hormati & patuhi Peraturan perundangan yg berlaku di Indonesia, terkait dg UU 36/1999, UU 11/2008 & UU 44/2008
2. Kita minta RIM agar buka perwakilan di Indonesia, karena pelanggan RIM di Indonesia untuk Blackberry sudah lebih dari 2 juta.
3. Kita Minta RIM agar membuka service center di Indonesia untuk melayani & mudahkan pelanggan mereka yang juga WNI.
4. Kita minta RIM agar merekrut dan menyerap tenaga kerja Indonesia secara layak dan proporsional.
5. Kita minta RIM agar sebanyak mungkin menggunakan konten lokal Indonesia, khususnya mengenai software.
6. Kita minta RIM agar memasang software blocking terhadap situs-situs porno, sebagaimana operator lain sdh mematuhinya.
7. Kita minta RIM agar bangun server/repeater di Indonesia, agar aparat hukum dapat melakukan penyelidikan terhadap pelaku kejahatan tmsk koruptor.
8. Sejauh ini terkesan RIM meng-ulur-ulur waktu untuk menjalankan komitmen mereka. Apakah kita sebagai bangsa mau diperlakukan spt itu?
Itulah alasan dari ultimatum Menteri Tifatul kepada RIM dan ia kemudian menutup dengan posting terakhirnya: "Kalau ada nasionalisme di dada kita & ingin menjadi bangsa berwibawa, pasti sebagian kita akan setuju poin2 yang saya sampaikan tentang RIM."
www.tempointeraktif.com Originally published in Shvoong: http://id.shvoong.com/society-and-news/news-items/2099304-www-tempointeraktif-com/
Ringkasan oleh:banyumentah
Inilah 8 Permintaan Tifatul terhadap RIM begitu judul berita di www.Tempointeraktif.com per 09 Januari 2011.Di Jakarta- Tifatul Sembiring, Menteri Komunikasi dan Informatika di kabinet Indonesia bersatu II mengeluarkan ultimatumnya ke pihak Research In Motion (RIM), sebuah perusahaan Kanada yang mengeluarkan layanan Blackberry /BB untuk segera menutup akses situs porno dalam produknya.
Ultimatum ini diberikan kepada RIM dalam waktu dua minggu untuk mengikuti aturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia. Segera setelah mengultimatum RIM melalui situs Twitter Tifatul segera menuai protes.
Kemudian per tanggal 09 Januari lewat twitternya Tifatul kembali membuat pernyataan mengenai RIM dan layanan Blackberry lewat akun Twitter-nya @tifsembiring, yang isinya adalah sebagai berikut:
Inilah 8 permintaan Tifatul.
1. Kita minta RIM agar hormati & patuhi Peraturan perundangan yg berlaku di Indonesia, terkait dg UU 36/1999, UU 11/2008 & UU 44/2008
2. Kita minta RIM agar buka perwakilan di Indonesia, karena pelanggan RIM di Indonesia untuk Blackberry sudah lebih dari 2 juta.
3. Kita Minta RIM agar membuka service center di Indonesia untuk melayani & mudahkan pelanggan mereka yang juga WNI.
4. Kita minta RIM agar merekrut dan menyerap tenaga kerja Indonesia secara layak dan proporsional.
5. Kita minta RIM agar sebanyak mungkin menggunakan konten lokal Indonesia, khususnya mengenai software.
6. Kita minta RIM agar memasang software blocking terhadap situs-situs porno, sebagaimana operator lain sdh mematuhinya.
7. Kita minta RIM agar bangun server/repeater di Indonesia, agar aparat hukum dapat melakukan penyelidikan terhadap pelaku kejahatan tmsk koruptor.
8. Sejauh ini terkesan RIM meng-ulur-ulur waktu untuk menjalankan komitmen mereka. Apakah kita sebagai bangsa mau diperlakukan spt itu?
Itulah alasan dari ultimatum Menteri Tifatul kepada RIM dan ia kemudian menutup dengan posting terakhirnya: "Kalau ada nasionalisme di dada kita & ingin menjadi bangsa berwibawa, pasti sebagian kita akan setuju poin2 yang saya sampaikan tentang RIM."
www.tempointeraktif.com Originally published in Shvoong: http://id.shvoong.com/society-and-news/news-items/2099304-www-tempointeraktif-com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar