Sabtu, 06 Juni 2009

Cacing yang multiguna

Siapa yang tidak tau hewan satu ini, cacing salah satu hewan avertebrata.Cacing hewan yang bagi banyak orang menjijikan tapi sebenarnya ada beberapa cacing yang sangat berguna misalnya jenis cacing tanah yang bisa mendekomposisi sampah berupa dedaunan atau pupuk kandang.Jenis cacing tanah yang bisa dimanfaatkan untuk membuat pupuk kascing(bekas Cacing)ini bisa memanfaatkan Lumbricus Rubellus atau jenis Eisenia fotida. Beberapa peternak sapi perah di yang terletak beberapa kilometer dibawah kaki bukit tunggul bandung utara.Mereka ini setelah saya cek kesana ternyata mereka sudah memanfaatkan cacing ini dari tahun 1998 yang lalu untuk mengolah kotoran sapi menjadi pupuk yang mempunyai nilai jual lebih tinggi daripada pupuk kandang yang belum diolah. Menurut beberapa peternak yang saya jumpai harga jual dari petani pada saat sekarang berkisar antara 700-1000 rupiah/kg.Pupuk ini biasa dibeli oleh seorang eksportir pupuk kascing ini yang menurut peternak biasa dikirim ke jepang atau malaysia. Sedangkan untuk kebutuhan dalam negeri biasanya dijual di pulau sumatara dan kalimantan diperkebunan kelapa sawit,sedangkan di jawa biasa dipakai untuk tanaman sayuran dan juga tanaman hias. Mereka juga menjual cacing ini yang dihargai perkilonya antara 30-45ribu.
Cara beternaknya


Cara beternaknya
Peternak cacing diwilayah cibodas, lembang yang bernama pak masro itu memelihara cacing untuk menghasilkan pupuk kascing ini adalah salah satu sampingan usaha selain mereka juga memelihara sapi perah jadi kotoran sapi milik mereka bisa langsung dibuat kascing.Mereka menyiapkan lahan
disamping kandang sapi mereka kira-kira 4 x8 meter, setiap hatri pupuk dari sapi miliknya yang berjumlah 3 ekor induk itu dikumpulkan disamping lahan untuk memelihara cacing setelah beberapa hari kotoran sapi ini dihamparkan diatas tanah yang diatasnya diberi pelindung berupa terpal untuk melindungi cacing dari sinarmatahari dan hujan. ketebalan pupuk sekitar15-20cm, lahan seluas itu diperlukan cacing dewasa sebanyak 40-50kg yang ditebar merata. Tinggal diliat perkembanganya biasanya selam 2 minggu udah bisa dipanen beberapa la[pisan atas yang sudah jadi pupuk kascing terus diayak pakai ayakan. Dari luas lahan segitu pak masro bisa memperoleh pupuk sekitar 100 karung atau 5ton per 6 minggunya.Dengan usaha ini pak masro bisa memperoleh keuntungan penghasilan yang lumayan. Selain itu cacaing jenis ini juga bisa "disulap" menjadi berbagai macam kosmetik seperti masker,dan yang tidak kalah menariknya sudah banyak dimanfaatkan menjadi obat tipes dan dikemas dalam kapsul.sekian dulu catatan dari saya kalau ada salah saya mohon maaf kalau ada pertanyaan silakan kirim komentar kalau mau tertarik memelihara silakan kirim komentar semoga saya bisa membantu terimakasih....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...